190908, bungai rampai, 17:something, es panca warna, ojolali, nasi buketan, es kopyor. dan semuanya menjadi indah, walaupun makanannya sama sekali gak nendang. tapi tetap terasa enak karena jawaban yang kuterima adalah "ya". speechless, can't believe, wanna cry, and thank GOD, you give me that beautful evening, a beautiful ramadlan. tapi aku bukanlah pria metro seksual yang bisa menangis setelah menonton "phantom of the opera". haram hukumnya hehehe.
dia adalah sosok yang tak pernah dan mungkin tak akan pernah bisa kujelaskan dengan logika dan kata-kata. kucoba berfikir dan merangkai kata... dan tetap saja tidak bisa menjelaskannya. jadi aku kembali pada alat yang paling primitif, yaitu kata hati. terkadang saat kita mengalaminya, logika menjadi tidak berfungsi. yang jelas saat dia berkata "ya", aku merasakan sensasi bahagia yang belum pernah kurasakan sebelumnya. dan sampai sekarang sensasi itu masih tetap ada.
hidup baru, jadi lebih indah, jadi lebih bertangung jawab, jadi merasa lebih dekat dengan pencipta, jadi lebih dan lebih. dan apalagi yang kuinginkan? aku sudah mendapatkan seseorang yang bisa membuatku menjadi lebih baik, lebih berharga, dan merasa bahwa hidup ini indah n finally find someone.